abstract circuit technology business background

LIQUIDITY POOL

Konsep Liquidity Pool

Liquidity Pool atau pundi likuiditas adalah sebuah konsep fundamental dalam pasar keuangan dunia yang mengukur tingkat kemudahan serta kecepatan seseorang dalam melakukan swap suatu aset menjadi aset lainnya.

 

Contoh Secara Umum

Rupiah dapat dikatakan sebagai asset yang memiliki tingkat likuiditas paling tinggi di Indonesia karena dengan sangat cepat dan mudah dapat ditukar atau di-swap menjadi aset lain.

Namun Rupiah bisa kehilangan likuiditasnya sama sekali apabila digunakan di negara yang berada jauh dari money dan tidak ada kepentingan dalam aktivitas transaksi menggunakan Rupiah.

Adapun di negara tetangga Indonesia seperti Malaysia, Rupiah masih tetap memiliki likuiditas. Namun nilai tukarnya harus dikurangi dengan slippage, yaitu ongkos pertukaran kurs dan biaya-biaya lainnya.

Sehingga apat dikatakan bahwa Rupiah di Malaysia memiliki tingkat likuiditas yang lebih rendah daripada di Indonesia. Hal ini disebabkan arena di Malaysia terdapat slippage setiap kali dilakukan penukaran.

Dari kedua contoh Rupiah diatas, maka Rupiah senilai Rp 100.000,- akan memiliki market value Rp 0 ,- di negara tertentu.

 

Desentralisasi Liquidity Pool

Di dalam aktivitas penciptaan market value atau harga pasar dari sebuah aset kripto, likuiditas perlu diciptakan dengan menggunakan liquidity pool.

Setiap orang berhak menginvestasikan pasangan asset tertertu yang dimilikinya ke dalam liquidity pool. Selanjutnya orang tersebut disebut sebagai liquidity provider atau investor penyedia likuiditas.

Liquidity Pool yang berfungsi sebagai sarana penciptaan nilai atau harga bagi sebuah aset kripto ini dilakukan di bursa kripto desentralisasi (DEX, Decentralized Exchange) dalam smart contract.

Dalam smart contract tersebut sebuah asset dipasangkan dengan sebuah asset lainnya. Apabila ada seseorang yang ingin men-swap aset yang satu menjadi aset yang satunya lagi yang menjadi pasangannya, maka supply-nya terjamin.

Hal seperti diatas menjadikan DEX tersebut dinamakan sebagai DEX yang memiliki AMM (Automated Market Maker). Harga dari sebuah aset pada DEX tersebut ditentukan berdasarkan formula matematika. Variabel jumlah ketersediaan asset tersebut berbanding dengan jumlah asset  pasangannya.

Dan kecepatan pada fluktuasi perubahan harga asset tersebut juga ditetapkan berdasarkan algoritma, kecepatan dan frekuensi swap asset tersebut.

Liquidity pool menjadi sangat penting. Sebagai suatu sarana pengukuran terhadap tingkat likuiditas sebuah asset kripto sehingga pasar bisa menentukan berapa harga dari sebuah aset kripto.

Untuk memotivasi investor penyedia likuiditas dalam sebuah liquidity pool maka di dalam smart contract diberikan insentif finansial. Insentif ini berasal dari proporsi seluruh biaya transaksi pada DEX penyedia liquidity pool tersebut.

Satu hal penting yang wajib diketahui bagi para penyedia likuiditas adalah mengenai Impermanent Loss yang bisa dipelajari di link ini >> Impermanent Loss.

 

Liquidity Pool

 

@vvisenu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »